Melacak Posisi Berdasarkan LAC dan Cell ID pada Simcard No.Handphone

     Sejauh pengetahuan kami, melacak seseorang dengan nomor handphone yang tidak diketahui pasti identitasnya tidaklah mudah. Namun demikian, pelacakan nomor tersebut bukan berarti mustahil dilakukan. Pada saat seseorang mengirimkan SMS misalnya, lokasi Base Tranceiver Station (“BTS”) pengirim SMS dapat secara otomatis diketahui berdasarkan data Cell ID (“CID”) dari nomor handphone pengirim. Cell ID adalah angka unik yang biasanya digunakan untuk mengidentifikasi lokasi suatu BTS berdasarkan Location Area Code (LAC). Informasi LAC CID tersebut dapat diperoleh oleh Penegak Hukum secara sah melalui Call Data Record (“CDR”) yang disimpan oleh setiap operator telekomunikasi untuk periode 3 bulan.Beberapa operator bahkan menyimpan CDR hingga 6 bulan. Cell ID tersebut biasanya digunakan menjadi petunjuk untuk mengetahui lokasi dari pengirim SMS.


MS (Mobile Station) terdiri dari SIM dan HP. Dalam SIM terdapat informasi IMSI dan MSISDN.
BSS (Base Station Sub-system) terdiri dari BTS BSC dan TCU dsb.

Saat SIM diaktifkan, HP akan mengirimkan permintaan melalui SIM ke BTS, namun tak sembarang SIM dapat diterima. Persyaratannya, SIM tersebut harus terdaftar di OSS, setelah ada di daftar maka SIM harus melaporkan data-data penunjang seperti IMEI hp, IMSI, MSISDN dsb. Bila terpenuhi, maka diberilah tiket cell id oleh BTS tersebut.Setiap nomor SIM mempunyai CID yang berbeda-beda dan berubah-ubah tergantung dari kekuatan sinyal dan lokasi BTS. Setiap BTS pasti tersebar di wilayah tertentu dan dan mempunyai nomor urut. Nomor urut BTS ini kemudian diberikan ID yang disebut Location Area Code. LAC juga bisa berbeda-beda dan berubah-ubah tergantung dari jarak SIM dengan lokasi BTS. Pada CID terdapat data koordinat SIM. Pada LAC terdapat data koordinat BTS.
Setelah diketahui bahwa setiap SIM mempunyai LAC dan CID berbeda-beda, maka kita dapat mencari lokasi hp seseorang tersebut dengan menggunakan koordinat BTS. Untuk mendapatkan koordinat lokasi, maka kita harus mengetahui data yang dibutuhkan yaitu, MCC, MNC, LAC dan CID.
Untuk MCC (Mobile Country Code) Kode negara untuk operator seluler di Indonesia adalah 510 dan MNC (Mobile Network Code) Kode operator telekomunikasi. misalnya Indosat 01, XL 11 dsb. Untuk MNC dan MCC bisa ditemukan dengan mudah di internet. Wikipedia Daftar MNC dan MCC Indonesia.
Namun untuk LAC dan CID, selain nilainya yang berubah-ubah, data CID dan LAC orang lain juga dirahasiakan oleh operator di Indonesia. Untuk itu, untuk melacak orang lain dengan metode ini agak sulit. Namun untuk melacak CID dan LAC nomor hp sendiri sangat mudah.

1.Lihat informasi CID dan LAC pada HP , misal android
   Ketik: *#*#4634*#*#
   
2.Pilih Informasi Ponsel ,dari situ kita dapat mengetahui CID dan LAC pada HP kita.

 LAC:2b7e ,decimal 11134
CID:6de5,decimal 28133

3.Kode tersebut masih dalam bentuk Hexdecimal , ubah ke Decimal
   Setelah mendapatkan LAC, CID, MCC dan MNC, kita bisa langsung melihat posisi kita menggunakan    layanan online. Yang saya rekomendasikan http://cellphonetrackers.org/gsm/gsm-tracker.php

 Untuk keakuratan lokasi hanya dapat melihat koordinat BTS terdekat dari pengguna. Jadi,kurang maksimal karena terbatas pada BTS terdekat.

Sumber ; amikom


Comments

Adtival native ads